10 Manfaat Temulawak Untuk Kesehatan Tubuh Manusia

10 Manfaat Temulawak Untuk Kesehatan Tubuh Manusia
Temulawak
                     (sumber foto : wikipedia)

 

Temu lawak, (nama ilmiah: Curcuma zanthorrhiza) adalah tumbuhan obat yang tergolong dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae).[1] Tanaman ini berasal dari Pulau Jawa dan tersebar di Asia Tenggara, seperti Malaysia, Thailand, Filipina, Tiongkok, India, Jepang, Korea, serta beberapa negara di Eropa. Tidak hanya tumbuh pada daerah Jawa saja, rempah ini juga tumbuh pada dataran di Pulau Maluku dan Kalimantan.[2].

Rempah khas Nusantara ini memiliki beberapa sebutan. Pada daerah Jawa disebut Temulawak[3], di daerah Sunda dikenal sebagai koneng gede, sedangkan di Madura disebut temu labak.[1] Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada dataran rendah sampai ketinggian 1500 meter di atas permukaan laut dan berhabitat di hutan tropis.[2] Rimpang temu lawak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pada tanah yang gembur.

1. Mengatasi Masalah Pencernaan

Temulawak memiliki sifat antiinflamasi dan antikolinergik yang membantu mengurangi gangguan pencernaan. Untuk merasakan manfaat ini, sobat Kilas Jawa dapat membuat teh temulawak dengan menambahkan sejumput bubuk temulawak ke dalam air hangat.

2. Menyokong Kesehatan Hati

Ekstrak temulawak dapat membantu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan. Konsumsilah temulawak dalam bentuk kapsul atau ekstrak sesuai petunjuk dokter.

3. Mengurangi Kolesterol

Manfaat temulawak lainnya adalah kemampuannya untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh. Ini membantu menjaga kesehatan jantung. Anda dapat mengonsumsi temulawak sebagai suplemen atau menambahkannya ke makanan Anda.

4. Mengatasi Masalah Kulit

Dengan sifat antiinflamasi dan antioksidannya, temulawak dapat membantu mengurangi masalah kulit seperti jerawat dan peradangan. Anda bisa mencoba membuat masker wajah alami dengan campuran temulawak, madu, dan yogurt.

5. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh

Temulawak mengandung kurkumin, senyawa yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan mengonsumsi temulawak secara teratur, Anda dapat membantu tubuh lebih tahan terhadap infeksi.

6. Mengatasi Masalah Peradangan

Peradangan kronis dapat menjadi akar dari banyak penyakit serius. Temulawak dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, sehingga mengurangi risiko penyakit-penyakit tersebut.

7. Menyokong Kesehatan Mental

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa temulawak dapat membantu mengurangi risiko gangguan mental seperti depresi dan kecemasan. Anda dapat mengonsumsinya sebagai teh atau kapsul.

8. Menyegarkan Nafas

Temulawak memiliki sifat antibakteri yang membantu menghilangkan bau tidak sedap dalam mulut. Anda dapat mengunyah potongan temulawak setelah makan untuk menjaga nafas tetap segar.

9. Mengatur Gula Darah

Temulawak dapat membantu mengatur kadar gula darah, menjadikannya berguna untuk penderita diabetes. Namun, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya sebagai pengganti obat diabetes Anda.

10. Menyokong Proses Penuaan yang Sehat

Kurkumin dalam temulawak adalah antioksidan kuat yang dapat membantu melawan tanda-tanda penuaan. Dengan mengonsumsi temulawak secara teratur, Anda dapat menjaga kulit tetap muda dan sehat.

Cara Mengkonsumsi Temulawak

erdasarkan Formularium Ramuan Obat Tradisional dari Kemenkes RI ada cara yang bisa Anda coba untuk mengonsumsi temulawak dengan benar.

Untuk mengolah temulawak segar, Anda bisa merebus 25 – 50 gram rimpangnya. Lalu, minum air rebusannya 1 jam sebelum makan.

Selain itu, Anda bisa menghaluskan temulawak sampai menjadi bubuk. Kemudian, ambil 5 – 15 gram bubuk temulawak dan seduh dengan air panas. Minum selagi hangat.

Ikuti aturan minum jamu yang tepat, seperti tidak mengonsumsi terlalu banyak temulawak setiap harinya. Biasanya batasan mengonsumsi jamu adalah tidak lebih dari 4 gelas per hari.

Pastikan juga Anda banyak minum air putih setiap harinya dan penuhi asupan yang bergizi seimbang selama mengonsumsi temulawak.

Hal tersebut untuk menghindari risiko yang muncul dari konsumsi jamu atau obat herbal.

Pasalnya, mengonsumsi bahan yang mengandung kurkumin secara jangka panjang (18 minggu) bisa saja menimbulkan diare, mual, ruam di kulit, dan sakit kepala.

Kesimpulan

Temulawak adalah tanaman yang mengagumkan dengan beragam manfaat kesehatan. Namun, penting untuk menggunakannya dengan bijak dan selalu berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengintegrasikannya ke dalam regimen harian Anda. Dengan mengikuti panduan ini, Sobat Kilas Jawa dapat merasakan manfaat kesehatan yang luar biasa dari temulawak.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya! Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.

You May Also Like

About the Author: administrator

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *